Selama ini sudah ada smartphone, telpon pintar.
Kemudian smart TV, TV pintar dan sekarang Smartwatch, jam pintar. Istilah Smart
yang dilekatkan pada sebuah objek elektronik umumnya berarti perangkat tersebut
dapat terkoneksi dengan internet atau perangkat elektronik yang lain.
Istilah
Smartwatch secara umum berarti sebuah jam tangan yang dapat terhubung ke
internet dan juga perangkat elektronik yang lain (smartphone atau tablet) untuk
mendapatkan informasi yang akurat dari perangkat tersebut. Smartwatch
dapat menjalankan fungsi dasar layaknya smartphone. Dengan smartwatch
kita bisa memiliki akses ke berita, cuaca, gps, email, sms dan telpon masuk dan
banyak lagi.
Smartwatch
sendiri yang merupakan produk Wearable device atau perangkat yang bisa dipakai
ini memiliki definisi yang berubah-ubah sesuai teknologi yang ada. Saat
smartwatch masih berteknologi PDA, maka smartwatch dikatakan mini-PDA yang bisa
dikenakan pada pergelangan tangan.
Namun
saat teknologinya berkembang pada teknologi wireless dengan berbagai fitur
aplikasi maka smartwatch dikatakan sebagai mini-tablet. Namun saat smartwatch
menemui wujudnya dalam bentuk teknologi komunikasi dan berbagai fiturnya, maka
jam tangan pintar ini disebut sebagai mini-smartphone.
Smartwatch Bukan Barang
Baru
Menengok
teknologi smartwatch berarti kita harus tahu apa dan bagaimana sejarah
smartwatch dimasa lalu. Perkembangan jam tangan pintar saat ini bukan berarti
teknologi ini baru saja muncul. Ternyata, dalam sejarahnya konsep smartwatch
ini sudah ada sejak tahun 1978 saat Citizen mengeluarkan produk jam tangan
berfitur kalkulator.
Smartwatch
berikutnya diluncurkan oleh arloji Seiko dengan arloji berprosesor tahun 1983
dan Casio dengan fitur kalkulator layar sentuhnya tahun 1984. Time Data Link
tahun 1994 juga meluncurkan jam tangan yang bisa mengunduh data komputer.
Tahun
1999 Samsung mengeluarkan SPH-WP10, jam tangan yang menggabungkan fungsi jam
dan ponsel ke dalam satu perangkat. Memasuki millenium kedua giliran IBM Linux
meluncurkan prototipe arloji yang bisa berkomunikasi dengan PC melalui koneksi
Bluetooth dengan platform Linux. Fossil sendiri meluncurkan smartwatch
berkonsep PDA (Personal Digital Assistant) dengan berbagai fitur.
Tahun
2006 giliran Microsoft yang menciptakan smartwatch SPOT yang bisa memberikan
informasi cuaca dan berita terbaru. Smartwatch berikutnya diluncurkan oleh LG
tahun 2009. Arloji cerdas yang diberi nama LG GD910 ini berlayar sentuh 1,43
inci dengan fungsi voice recognition dan text-to-speech. Selain mampu
menjalankan fungsi telepon, LG GD910 ini bisa digunakan untuk video call berkat
jaringan 3G dan kamera 0,3MP-nya.
Kini,
Smartwatch e-Paper
Yang terbaru dari perkembangan smartwatch
saat ini dimiliki oleh Sony dengan terobosannya pada penggunaan kertas
elektronik (e-paper). Bahan e-paper ini diyakini mampu menghemat daya
konsumsi baterai lebih baik yang memang menjadi kelemahan smartwatch berbahan
material LCD.
Dalam
proses pembuatannya, Sony sendiri bekerjasama dengan perusahaan fashion
entertainment agar jam tangan pintarnya bisa terlihat lebih lebih fashionable.
Smartwatch dari Sony ini memang tidak terlalu mengandalkan fungsi kepintaran
jam tangannya, namun mereka ingin menunjukkan bahwa smartwatch-nya memiliki
desain yang paling staylist dan fashionable dari smartwatch lainnya.
Bagi
anda yang ingin smartwatch ini harus bersabar dulu karena smartwatch yang tipis
dan sangat ringan ini masih dalam pengembangan dan rencananya baru diluncurkan
pada pertengahan tahun 2015. Bahkan Sony sendiri belum memberikan nama pada
produk yang semua bagiannya berbahan dasar kertas elektronik (e-ink) ini.
Buatan Lokal Tak Mau Kalah
Perkembangan
smartwatch yang begitu massif sekarang ini ternyata mendorong beberapa pelaku
tekno lokal untuk berkreasi dan memproduksi smartwatch. Tepatnya pada bulan
Februari 2014, SpeedUp, sebuah perusahaan lokal Indonesia telah lama malang
melintang di dunia tekno ini secara resmi meluncurkan smartwatch buatannya pada
acara Mobile World Congress, di Barcelona.
Harga
SpeedUp smartwatch sendiri saat itu merupakan harga termurah untuk kategori jam
tangan pintar dipasaran. Dengan harga jual Rp 1,5 juta, kini hanya Pebble lah
yang mampu menyaingi harga smartwatch yang terjangkau.
Beberapa fasilitas dan fitur yang dimiliki SpeedUp
smartwatch sendiri sudah cukup komplit seperti Layar berukuran 1,54 inci dengan
sertifikasi IP57 atau antiair, processor MIPS 1 gigahertz dengan RAM-nya
sebesar 512 megabita. Smartwatch SpeedUp ini juga telah disertai sistem operasi
teranyar #Android 4.4 KitKat. Dengan memory sebesar 4
gigabita, anda sudah cukup bisa leluasa menyimpan file dengan ukuran yang
besar.
Baterainya
sendiri berkekuatan 300 mAh dan sudah dilengkapi bluetooth dan slot USB.
Beberapa fitur yang ada pada SpeedUp Smartwatch antara lain BlackBerry
Messenger (BBM), WhatsApp, Facebook dan Twitter.
Cara kerja.
Agar dapat mengoptimalkan fitur-fitur yang ada, smartwatch haruslah slalu terkoneksi dengan smartphone. Sebenarnya inilah tujuan di ciptakan smartwatch ini, yaitu sebagai pasangan bagi smartphone kita. Kita tidak perlu lagi repot-repot membuka smartphone yang tersimpan di saku atau dalam tas, untuk melihat SMS, Email atau panggilan telpon masuk atau lainnya. Cukup kita akses dari jam tangan pintar kita untuk menjalankan fungsi tersebut. Intinya kita bisa akses smartphone kita dari jam tangan pintar yang kita pakai.
Agar dapat mengoptimalkan fitur-fitur yang ada, smartwatch haruslah slalu terkoneksi dengan smartphone. Sebenarnya inilah tujuan di ciptakan smartwatch ini, yaitu sebagai pasangan bagi smartphone kita. Kita tidak perlu lagi repot-repot membuka smartphone yang tersimpan di saku atau dalam tas, untuk melihat SMS, Email atau panggilan telpon masuk atau lainnya. Cukup kita akses dari jam tangan pintar kita untuk menjalankan fungsi tersebut. Intinya kita bisa akses smartphone kita dari jam tangan pintar yang kita pakai.
Umumnya
smartwatch terhubung ke smartphone menggunakan koneksi bluetooth. Setelah
terhubung dengan smartphone, kita dapat memanfaatkan fitur-fitur yang
disediakan oleh smartwatch tersebut. Seperti pemberitahuan adanya SMS, Email
atau telpon. Atau aplikasi lainnya yang bisa mengontrol samrtphone lewat
smartwatch.
Apakah smartwatch cocok untuk semua smartphone?
Jawabannya tentu tidak. Smartwatch hanya bisa bekerja dengan smartphone yang menggunakan sistem operasi yang sama. Smartwatch android hannya cocok untuk smartphone android. Smartwatch dari Apple, iWatch misalnya hanya cocok untuk smartphone iPhone.
Jawabannya tentu tidak. Smartwatch hanya bisa bekerja dengan smartphone yang menggunakan sistem operasi yang sama. Smartwatch android hannya cocok untuk smartphone android. Smartwatch dari Apple, iWatch misalnya hanya cocok untuk smartphone iPhone.
Ada juga
smartwatch yang hanya bekerja dengan jenis smartphone tertentu saja walaupun
menggunakan sistem operasi yang sama. Seperti smartwatch dari Samsung,
Galaxy Gear yang hanya cocok untuk smartphone merek dari Samsung saja.
Namun
demikian ada juga smartwatch yang menggunakan sistem operasi sendiri namun
cocok / kompatibel dengan smartphone android ataupun iOS.
Seperti smartwatch Pebble misalnya yang dapat bekerja dengan iPhone atau
smartphone android.
Berikut
beberapa vendor yang telah berkecimpung di dunia smartwatch.
1. Apple – Apple Watch (iWatch)
Di rilis di tahun ini juga. Hadir dengan tiga jenis bahan casing: Stainless steel, Aluminium (type sport), Lapisan Emas 18K (type edition). Juga hadir dengan dua ukuran 42mm dan 38 mm, masing-masing buat pergelangan tangan pria dan wanita. Bisa ditebak, Apple Watch hanya cocok untuk iPhone saja.
Di rilis di tahun ini juga. Hadir dengan tiga jenis bahan casing: Stainless steel, Aluminium (type sport), Lapisan Emas 18K (type edition). Juga hadir dengan dua ukuran 42mm dan 38 mm, masing-masing buat pergelangan tangan pria dan wanita. Bisa ditebak, Apple Watch hanya cocok untuk iPhone saja.
2. Pebble
Pebble merupakan perusahaaan baru yang mulai memproduksi smartwatch sejak tahun lalu. Pebble Classic diluncurkan tahun lalu dan Pebble Steel diluncurkan tahun ini. Keunikan smartwatch merek Pebble ini adalah cocok untuk smartphone android maupun smartphone berbasis iOS (iPhone).
Pebble merupakan perusahaaan baru yang mulai memproduksi smartwatch sejak tahun lalu. Pebble Classic diluncurkan tahun lalu dan Pebble Steel diluncurkan tahun ini. Keunikan smartwatch merek Pebble ini adalah cocok untuk smartphone android maupun smartphone berbasis iOS (iPhone).
3. LG
Beberapa smartwatch produk LG, seperti G Watch, G Watch R dan Watch Urbane. Salah satu keunikan smartwatch produk LG adalah tampilan yang mirip dengan jam tangan biasa, berkesan klasik. Produk smartwatch LG hanya cocok dengan smartphone Android.
Beberapa smartwatch produk LG, seperti G Watch, G Watch R dan Watch Urbane. Salah satu keunikan smartwatch produk LG adalah tampilan yang mirip dengan jam tangan biasa, berkesan klasik. Produk smartwatch LG hanya cocok dengan smartphone Android.
4. SONY
Beberapa smartwatch produk Sony seperti, Sony Smartwatch, Sony Smartwatch 2 dan Sony Smartwatch 3. Produk smartwatch Sony juga hanya cocok dengan smartphone Android.
Beberapa smartwatch produk Sony seperti, Sony Smartwatch, Sony Smartwatch 2 dan Sony Smartwatch 3. Produk smartwatch Sony juga hanya cocok dengan smartphone Android.
5. Samsung
Beberapa smartwatch produk Samsung, seperti Samsung Gear Fit, Samsung Gear 2, Samsung Gear Live. Perlu ditegaskan di sini bahwa, produk smartwatch Samsung hanya cocok dengan smartphone tertentu dari Samsung saja. Pastikan smartwatch Samsung yang anda beli cocok dengan jenis Smartphone Samsung yang anda miliki. Namun Samsung telah memproduksi smartwatch yang cocok untuk semua smartphone android, yaitu Samsung Gear Live.
Beberapa smartwatch produk Samsung, seperti Samsung Gear Fit, Samsung Gear 2, Samsung Gear Live. Perlu ditegaskan di sini bahwa, produk smartwatch Samsung hanya cocok dengan smartphone tertentu dari Samsung saja. Pastikan smartwatch Samsung yang anda beli cocok dengan jenis Smartphone Samsung yang anda miliki. Namun Samsung telah memproduksi smartwatch yang cocok untuk semua smartphone android, yaitu Samsung Gear Live.
No comments:
Post a Comment